RE: Buah Mengkudu Herbal Panasea
Saya mendengar buah mengkudu memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Apakah Bebeja.com dapat menjelaskan manfaat itu? Terimakasih.
Elin, Jayapura, Papua
Buah mengkudu Morinda citrifolia di tanahair yang memiliki banyak sebutan seperti pace, cangkudu, tibah, baja, dan buah noni itu sudah lama diketahui berlimpah manfaat. Leluhur kita sering memakai kulit akar mengkudu sebagai obat malaria, daunnya sebagai obat luar rematik, serta buahnya untuk mencuci rambut bahkan membersihkan karat logam.
Riset Ralph M. Heinicke dari Universitas Hawaii terhadap 8.000 responden membuktikan, terapi mengkudu mengatasi beragam penyakit dengan tingkat kesembuhan 66-91%. Penyakit-penyakit itu antara lain stres, ginjal, arthritis, hipertensi, diabetes, stroke, jantung, gangguan pencernaan, gangguan pernapasan, hingga kanker.
Mengkudu mengandung senyawa scopoletin yang berefek melebarkan pembuluh darah (vascodilator) dan memperlancar peredaran darah. Ia efektif menurunkan tekanan darah dan kadar asam urat darah. Selain itu buah mengkudu mengandung senyawa antraquinon yang bersifat antiinflamasi.
Mengkudu juga mengandung asam askorbat, damnacanthal, xeronine, proxeronine, dan serotonin. Damnachantal bahkan dikenal sebagai senyawa antikanker dan proxeronine mengaktifkan enzim serta mengatur fungsi protein di sel. Serotonin mengatasi stres, migrain, memperbaiki metabolisme, dan memperbaiki perasaan alias mood.
Beragam penelitian memperlihatkan mengkudu mujarab bagi pasien hipertensi dan asam urat yang biasanya memerlukan obat kimia untuk melebarkan pembuluh darah dan berefek diuretik. Melebarnya pembuluh darah dapat menurunkan tekanan darah sehingga peredaran darah lancar. Penumpukan asam urat darah pun dapat dicegah.
Sedangkan efek diuretik akan membuat frekuensi berurine meningkat. Kondisi itu membuat zat-zat racun di darah, termasuk kelebihan asam urat dapat dikeluarkan dari tubuh. Pantas dengan manfaat yang berlimpah buah mengkudu menyandang sebutan herbal panasea.