RE: Teknik Memanen Pisang
Bagaimana teknik memanen pisang supaya diperoleh hasil berkualitas?
Umuh Sanyoto, Jember, Jawa Timur
Teknik memanen pisang memang tidak boleh sembarangan supaya diperoleh hasil panen berkualitas. Siang hari saat kondisi cuaca cerah merupakan saat terbaik untuk memanen pisang. Hindari pemanenan pada saat gerimis atau hujan supaya meminimalisir serangan busuk buah ketika penyimpanan.
Panen terbaik dilakukan saat buah tua, meskipun secara fisik terlihat kehijauan, misalnya. Ciri buah tua terlihat dari daun bendera yang mengering. Pun tandan buah terisi penuh dengan rusuk-rusuk tak terlihat jelas. Namun perlu diingat setiap jenis pisang memiliki waktu panen berbeda seperti pisang cavendish yang dipanen sekitar 11-12 pekan sejak pembungkusan.
Pemotongan tandan pisang saat panen perlu hati-hati. Secara tradisional menebang pisang dilakukan dengan menusuk batang pisang, seperempat atau separuh tinggi batang, sehingga saat batang rebah, tandan buah tidak menyentuh tanah. Selanjutnya setelah tangkai tandan dipotong, segera dibalik sehingga posisi tangkai di bawah dan tandan buah di atas. Dengan cara tersebut getah yang keluar dari tangkai tandan tidak menetes pada buah.
Pekebun seringkali meletakkan tandan mendatar dengan maksud getah yang keluar langsung menetes ke tanah. Namun cara ini beresiko lantaran buah di bagian bawah akan terhimpit dan ujung buah memar.
Hal lain adalah pengiriman dari kebun ke tempat penyimpanan. Pada saat pengiriman, upayakan posisi tandan berdiri dengan tangkai di bawah. Bila memungkinkan tandan disusun dalam peti kayu. Cara lain dengan menyayat buah pisang terlebih dahulu sehingga berbentuk sisir pisang. Perlakuan itu dilakukan setelah getah habis, biasanya satu hari pascapanen.
Penyisiran buah dilakukan dari bawah ke atas. Caranya, tandan pisang dipegang atau digantung berdiri tegak, kemudian memakai pisau, potong sisir pisang paling bawah, terus berlanjut ke atas. Berikutnya setelah beres, masukkan sisir pisang ke dalam bak air bersih untuk membuang kotoran. Pada air itu sebelumnya diberikan larutan fungisida 0,1% untuk mencegah pembusukan.