Durian Unggul Berbagai Daerah
Saya mahasiswa pertanian yang ingin mempelajari penyebaran durian-durian unggul di berbagai daerah di tanahair. Dapatkah Bebeja.com memberikan informasi yang dibutuhkan? Terimakasih atas bantuan dan kerjasamanya.
Nurjaman, Serang, Provinsi Banten
Sejatinya hampir sebagian besar provinsi di Indonesia memiliki durian-durian unggul yang menjadi ciri khas. Berikut durian-durian unggul dari berbagai daerah di tanahair.
1. Durian Unggul Dari Kalimantan
Kalimantan memang surganya durian-durian unggul. Kalimantan Barat, misalnya, memiliki durian-durian terbaik. Di Desa Sotok, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, terdapat durian tembaga yang berdaging buah kekuningan, tebal lagi lembut, serta rasanya legit dengan aroma khas durian. Biji buah anggota famili Bombaceae itu juga kempis. Pohon durian tembaga diduga berumur lebih dari separuh abad dengan produktivitas dapat mencapai 500 buah/pohon/tahun. Sebagian panen buah durian tembaga itu dibeli pengepul Malaysia karena Kecamatan Sekayam dekat Entikong, tapal batas Indonesia-Malaysia.
Masih di wilayah Kabupaten Sanggau terdapat si terong. Durian itu memiliki kriteria yang disukai konsumen: daging buah manis, legit, dan kering. Warna si terong juga menarik: kuning keemasan. Bobot buah si terong yang pohonnya tumbuh di tepi sungai dan rata-rata berumur 100 tahun tersebut hanya 1-1,5 kg. Sebab berukuran kecil, sebuah pohon bisa menghasilkan lebih dari 1.000 buah.
Kabupaten Sanggau merupakan rumah bagi beberapa varietas durian unggul nasional seperti durian raja mabah, durian sawah mas, durian trenggiling, dan durian aspar. Ciri khas durian raja mabah adalah bentuk buahnya seperti belimbing. Sementara durian sawah mas berdaging buah kuning, lembut, manis, gurih, dan harum. Durian aspar berukuran buah besar dan berdaging buah sangat tebal. Meski berukuran mungil, durian trenggiling istimewa karena berdaging buah tebal dan sangat manis.
Di Kalimantan Timur, durian spesies justru lebih sohor. Sebut saja lai Durio kutejensis. Ciri khas lai dapat dikenali dari bentuk buah yang cenderung lonjong dengan duri panjang dan lunak. Daging buahnya berwarna jingga, berasa manis, dan beraroma tidak terlalu menyengat seperti durian sehingga cocok untuk konsumen yang kurang menyukai aroma durian. Jenis lai lain yang populer antara lain lai kayan, lai rencong, lai nangka, dan lai batuah.
2. Durian Unggul Dari Sumatera
Pulau Sumatera, terutama Sumatera Utara populer sebagai sentra durian enak. Siapa tak kenal durian lezat seperti durian belawan yang berdaging buah tebal, dengan perpaduan rasa legit, manis, dan pahit. Aromanya harum dan agak mengeluarkan gas. Di sana juga populer durian bintang 5 dengan ciri khas daging buah bersemburat merah.
Di Sumatera Barat populer durian setapak yang berasal dari Kabupaten Pasaman. Ciri khas durian unggul itu berdaging buah tebal, warna kuning pucat, manis, dan beraroma tajam. Tekstur daging buah kering. Jenis lain yang juga populer adalah durian belimbing dan durian jantung. Sementara di Solok, durian parak kopi menjadi legenda turun-temurun lantaran keistimewaanya, yakni berdaging kuning dengan citrasa manis dan pulen.
Sedikit menyebrang dari Pulau Sumatera, di Provinsi Bangka-Belitung tak hanya kaya dengan bahan tambang timah. Di sana juga tumbuh durian-durian enak seperti namlung atau yang populer disebut tai babi alias chomasi. Durian asal Desa Jebus Kabupaten Bangka Barat itu memiliki ciri khas bentuk buah bulat dan berlekuk mengecil di pangkal buah. Daging buahnya berwarna putih kekuningan, sangat tebal, dan lembut.
Di Pulau Timah itu juga sohor durian sutera manis. Durian tersebut berdaging buah jingga dengan citarasa manis dan bertekstur kering serta lembut. Yang lain durian supertembaga yang berukuran hampir sekepalan tangan orang dewasa. Daging buahnya tebal pulen, manis sedikit pahit, agak berserat dan berwarna jingga. Durian-durian unggul lainnya adalah durian kambang, durian datuk, durian baraapi, dan durian paristiga.
3. Durian Unggul Dari Jawa Barat dan Banten
Pulau Jawa juga memiliki aneka durian enak. Di Kabupaten Serang ada durian si tembaga yang menjadi favorit karena warna daging buahnya kuning cerah dan mengkilat seperti mentega. Daging buah padat. Ada juga ketanjaya yang berukuran relatif mungil, hanya berbobot 1-1,5 kg per buah. Rasanya sangat istimewa: daging buah kering, lengket, legit, sekaligus manis agak pahit.
Di Kabupaten Pandeglang, durian radio yang populer karena menjuarai Kontes Buah Unggulan Lokal Kabupaten Pandeglang 2010. Durian yang berbobot jumbo hingga 3 kg itu berdaging buah kuning mentega dan tebal. Rasanya istimewa: manis dan pahit di ujung dengan tekstur daging buah lembut.
Di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terdapat durian matahari yang berdaging buah berwarna kuning cerah sampai jingga dan tebal. Rasanya juga manis. Bobot 2,75-3,25 kg per buah. Durian matahari merupakan salah satu durian dengan karakteristik stabil sehingga dapat dikebunkan di luar Bogor. Di Kabupaten Bogor juga terdapat durian si hepe dengan mayoritas biji kempes sehingga porsi daging buah lebih banyak. Rasanya manis agak pahit dan bertekstur padat.
4. Durian Unggul Dari Jawa Tengah Dan Jawa Timur
Nama durian petruk dari Kabupaten Jepara menjadi legenda di Jawa Tengah. Durian tersebut disukai karena berdaging buah kuning, tebal, serta berbiji kecil dengan rasa manis dan aroma yang kuat. Legenda durian lainnya adalah durian menoreh asal Kabupaten Kulonprogo, Yogyakarta, yang berdaging buah kuning mentega.
Bila ingin mencicipi durian tanpa biji, terdapat durian kakung di Desa Sidomulyo, Kecamatan, Salaman, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Warga setempat menyebut durian tanpa biji itu kakung merujuk kepada pemiliknya, Amin Hartoyo, yang berusia 72 tahun. Durian kakung memiliki rasa istimewa: perpaduan manis, gurih, dengan sedikit pahit yang pas.
Dari Kabupaten Banjarnegara, durian mimang, kamun, dan nimimang menjadi unggulan. Di antara ketiga durian itu diakui si kamun paling enak. Rasanya manis dan agak pahit, daging buah kering, tapi lembut saat ditelan. Sementara si mimang dan nimimang lebih dominan manis. Di Dusun Langensari, Kecamatan Mijen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, terdapat durian bagong yang menjadi buruan mania durian karena berrasa legit sedikit pahit serta berdaging buah tebal dan lembut tak berserat.
Yang sempat fenomenal adalah Durio zibethinus berdaging merah di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Hasil eksplorasi Eko Mulyanto, staf Dinas Pertanian, Kehutanan, dan Perkebunan Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, itu kini telah dikebunkan di beberapa kecamatan di Kabupaten Banyuwangi.
5. Durian Unggul Dari Papua
Papua Barat memiliki durian pelangi yang tumbuh di Manokwari. Disebut pelangi karena warna daging buah jingga merona merah seperti pelangi. Pada beberapa buah bahkan muncul rona hijau di bagian tepi pongge yang melekat ke kulit. Keistimewaan lain durian pelangi tersebut adalah berdaging tebal mencapai 2 cm, rasanya gurih, serta produktivitas pohon mencapai 500 buah per musim. Dalam setahun pohon berbuah dua kali dan berbunga sempurna sehingga dapat menyerbuk sendiri.