Hama Dan Penyakit Anggrek Dendrobium

Apa hama dan penyakit anggrek dendrobium? Bagaimana cara menanggulanginya?

Tutianti, Bandung, Jawa Barat

 

tuti Default Asked on 17/01/2015 in Tanaman Hias.
Tambahkan komentar
  • 1 Answer(s)

    Anggrek dendrobium perlu mendapat perlindungan dari serangan hama dan penyakit. Lakukan tindakan preventif dengan menyemprotkan Dithane M-45 80 WP, misalnya, setiap 2 pekan dengan konsentrasi 3-4 gram/liter. Saat musim hujan, frekuensi penyemprotan tersebut ditingkatkan menjadi setiap pekan.

    Terdapat sejumlah patogen yang perlu diwaspadai pekebun. Erwinia carotovora muncul saat kelembapan tinggi karena penyiraman berlebihan. Ia menyerang daun. Cirinya terdapat bercak cokelat lunak. Bercak itu akan cepat membesar. Bakteri tersebut sebetulnya mati bila kondisi kering. Jadi, salah satu tindakan preventif ialah melakukan penyiraman tepat waktu dan tepat volume. Tepat waktu, jangan terlalu pagi atau sore. Tepat volume, sekadar arang menjadi basah

    Cendawan Colletotrichum sp muncul ditandai bercak bulat berwarna kuning cokelat di daun. Pada bercak itu terdapat bintik hitam tersusun secara teratur pada lingkaran-lingkaran yang konsentris. Bila menyerang bunga, bercak cokelat bisa semakin membesar. Penanggulangannya dengan menyemprotkan campuran fungisida Rovral 0,5 g/l dan Mancozeb 2 g/l atau Derosal 0,5 ml/l dicampur Propineb 2g/l

    Hama keong Achantia fulica juga musuh utama anggrek. Mereka mengganyang daun, bunga, dan ujung akar yang lunak. Daun dan bunga bolong, tanda kehadirannya. Gejala serupa terjadi andai anggrek dendrobium terserang siput Filicaulis bleekeri. Hama keong dan siput biasanya bersarang di gulma di kolong rak. Jadi, bersihkan kolong rak secara teratur. Untuk menanggulanginya, rutin membersihkan gulma dan semprotkan Metadex 80 WP konsentrasi 2 g/l air. Tebarkan pula 10 butir Metaphar di setiap pot.

    Gangguan lain adalah semut. Ia bersarang dan bertelur di dalam atau di bawah pot. Kehadirannya merusak akar tanaman dan tunas muda. Rendam pot di air untuk menanggulanginya. Berikutnya untuk mengatasi Lyriomiza yang menyerang bunga, semprotkan Larvin 75 WP 1 g/l dicampur Regent 50 SC 0,5 ml/l. Alternatif lain memakai Agrimec 0,25-0,5 ml/l atau Trigard 0,2-0,3 gram/l.

    Kehadiran hama thrips patut diwaspadai. Hama itu akan merusak bunga. Mereka menyukai bersembunyi di sela-sela kelopak bunga, sehingga agak sulit menanggulanginya. Semprotkan Regent 50 SC 1-1,5 ml/l atau memakai Pegasus 500 SC 1,5 ml/l, Agrimec 18 EC 0,5 ml/l, atau Curacron 500 EC 2 ml/l.

    Admin Editor Answered on 17/01/2015.
    Tambahkan komentar

    Your Answer

    Dengan menjawab pertanyaan, Anda setuju dengan privacy policy and terms of service.