Nilai Gizi Rumput Gajah Pakan Kambing
Saya beternak kambing. Apakah pemberian pakan hijauan seperti rumput gajah sudah mencukupi kebutuhan nilai gizi kambing?
Sudibyo, Klaten, Jawa Tengah
Pakan hijauan merupakan sumber energi bagi kambing dan domba. Salah satu jenis pakan hijau yang lazim dipakai adalah rumput gajah Pennisetum purpureum. Rumput gajah yang dipanen 40-60 hari sejak ditanam itu biasanya dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan pakan hijauan di peternakan kambing atau domba intensif mengingat produktivitas tinggi tanaman, mencapai 15-20 ton/hektar/tahun sejak panen ke-4 pada bulan ke-6 budidaya. Volume panen itu dapat memenuhi konsumsi 75-100 kambing atau domba dewasa.
Riset Adrianton dari Jurusan Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako seperti tertuang dalam Jurnal Agroland Volume 17 pada 2010, memperlihatkan interval waktu pemotongan rumput gajah berpengaruh terhadap ketersediaan karbohidrat, sumber energi. Interval pemotongan terbaik adalah setiap 4 minggu. Dengan interval pemotongan itu, memungkinkan rumput gajah membentuk dan mengakumulasi karbohidrat yang cukup.
Interval pemotongan setiap 4 minggu juga menghasilkan komposisi kadar air dan protein kasar rumput gajah lebih besar ketimbang interval pemotongan setiap 8 dan 10 minggu. Kadar air pada pemotongan setiap 4 minggu tersebut mencapai 82,79%, 8,86 % protein kasar, 4,46% lemak, dan 33,20% serat kasar.
Semakin tua umur tanaman saat pemotongan, berdampak terhadap merosotnya kadar protein dan meningkatnya kadar serat kasar. Sebab itu pemotongan rumput gajah yang memiliki 30-49% Bahan Ekstrak Tanpa Nitrogen (BETN), 0,3-0,4% fosfor, dan 3-5 kkal/kg energi, pada umur muda akan memberi kualitas gizi lebih baik karena berkadar protein tinggi dan berserat kasar rendah.