RE: Bibit Nanas Kultur Jaringan

Mengapa bibit nanas dari kultur jaringan sering mati saat ditanam di lahan?

Pipo, Subang, Jawa Barat

Ibnu Default Asked on 17/11/2014 in Tanaman Buah.
Tambahkan komentar
1 Jawaban

Pekebun memang seringkali mengeluhkan bila menanam bibit nanas kultur jaringan mudah mati. Musababnya, bibit nanas kultur jaringan kerap merana saat beradaptasi dari laboratorium ke lapangan. Kehadiran bibit nanas kultur jaringan sesungguhnya solusi dari keterbatasan pasokan bibit nanas bila mengandalkan bibit asal mahkota dan anakan. Harap mafhum satu tanaman nanas hanya menghasilkan 1 mahkota dan 2 anakan.

Cara lain produksi bibit nanas adalah dengan setek daun. Itulah hasil riset Naekman Naibaho SP, peneliti dari Pusat Kajian Buah-Buahan Tropika (PKBT) Institut Pertanian Bogor (IPB). Bibit asal setek daun itu mudah beradaptasi. Dari selembar daun nanas dapat diperoleh 5-6 anakan. Bibit setek dapat dipindah ke lapangan setelah sebelumnya ditanam di polibag selama 6 bulan atau mencapai tinggi tanaman 25 cm. Nanas asal setek daun berbuah pada umur 18 bulan, sama persis seperti bibit nanas asal mahkota dan anakan.

Admin Editor Answered on 29/11/2014.
Tambahkan komentar

Your Answer

Dengan menjawab pertanyaan, Anda setuju dengan privacy policy and terms of service.